Minggu, 15 Maret 2009

Benarkah Indoneisa bisa mencetak Entrepreneur tangguh?

Salam hangat sahabat...
Sebelum saya resign dari kantor dulu sempat dalam benak saya, apa mungkin orang bisa menciptakan peluang dan kesempatan kerjanya sendiri...apa mungkin seseorang bisa dan berani bertaruh soal kehidupannya dan anak istrinya dengan membuka lapangan kerja itu alias usaha sendiri?

haqqul yakin saya berkata tidak ada!
bagaimana mungkin seseorang yang sudah mempunyai bidang keilmuan yang tangguh kemudian mendapatkan pekerjaan sesuai dengan angan-angannya....dan posisi enak di kantor...dan kerja nya nyantai...dan gaji gede...dan...dan....perasaan nyaman lainnya....apa mungkin?

pertengahan tahun 2006 lalu saya tanpa sengaja (mungkin lebih tepatnya Tuhan berketetapan) saya mendapat masukan dari abangku sendiri bahwa kehidupan kita terutama biaya-biaya kehidupan kita bisa kita usahakan sendiri dan kita pecahkan..kemudian dia mengusulkan untuk membuka usaha kecil2an jualan baju dan kerudung...aih....pengalaman yang sungguh belum pernah terbayangkan sebelumnya...

tapi heran saya begitu menikmatinya hingga kami (sekarang kami menyebutnya rabbani team )
sangat menyukai kegiatan baru kami...jualan door to door.....sampe ke kantor dulu saya bawa dagangan....

efeknya luar biasa setahun kemudian aku memutuskan untuk berencana fokus pada kegiatan baru kami....usaha garmen....sebuah keputusan yang tak gampang apalagi saya sudah berpenghasilan waktu itu.......keluarga pun bergejolak....pro dan kontra.....saya sendiri bingung...bagaimana caranya memberi penerangan pada mereka...

di tengah galaunya hati saya berkenalan dengan seorang teman, beliau memperkenalkan sebuah komunitas di mana member ny adalah orang2 seperti saya dalam kegalauan dan keraguan.....komunitas itu namanya TDA (Tangan DiAtas) sebuah komunitas yang sangat cocok...dari situ pula saya tau betul resiko dan keuntungan bagaimana menjadi seorang Tangan DiAtas (orang yang tangannya selalu di atas yaitu selalu memberi dalam hal ini gaji kepada karyawan) waktu itu memang saya masih TDB (Tangan Di Bawah) penerima gaji atau karyawan.....aih...indah betul dunia ini....

dengan lenggang kangkung saya bisa menerangkan panjang lebar untungnya kalau saya keluar kerja....bisa menjadi talang rizki bagi karyawan......Amiin....

dengan penuh wibawa TDA berkembang pesat dan akhir februari lalu telah menggelar milad (ulang tahun) yang ke 3 dengan member tak terkira 4000 member dalam waktu 2 tahun! TDA sendiri terdiri dari berbagai orang hebat....ada yang pengusaha batik, baju muslim, jilbab sampai juragan kambing ada di sini! luar biasa...!! TDA sendiri menargetkan membernya mempunya PRODUCT LEAD yang menjadi komodity andalan... saya sendiri memilih komoditi Handuk sebagai lead nya dan sekarang mulai merangkak menembus gelapnya cakrawala pasar lokal.......dalam menuju impian pasar eksport.....Amiiiin....semoga!
tak terperi kegembiraan saya....saya berada di tengah2 pengusaha sukses dan semuanya orang Indonesia.......luar biasa!dan anehnya lagi saya begitu optimis kalau Indonesia akan keluar dari permasalahan konomi tetek bengek nya yang membelit belit tak hingga itu hanya karena komunitas ini......bukan komunitas karyawan.......saya yakin..!!
Adanya Festival Entrepreneur Indonesia beberapa waktu lalu mengindikasikan bahwa memang orng-orang indonesia berani bermimpi dan berani mewujudkannya menjadi kenyataan......bahwa Indonesia akan segera keluar dari permasalahan ekonomi yang sebenarnya.....!

Tulisan ini sahabat, hanya sekedar ingin sharing pada sahabatkaribku bahwa banyak hal terjadi dan sangat menyenangkan di luar sana.....

Take Action than Miracle happen
No Action nothing happen............

semoga menginspirasi
salam happy and fun!!

daus

OWNER OF

http://rabbani-cikupa.blogspot.com
http://happyhanduk.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar